Bibit Tanaman Murah: Januari 2014
Menyediakan berbagai macam bibit tanaman buah unggulan...
#### fast respon WA 0813 2686 6478 ####
Biasanya, pembudidayaan tanaman mangga itu sendiri dilakukan bersama tujuan untuk mengambil buahnya saja. Karena buah dari tanaman mangga ini dapat dimanfaatkan untuk bermacam banyak kebutuhan seperti menjadi jus, rujak, atau mampu dimakan secara langsung sehabis dibersihkan kulitnya. Berikut ini adalah langkah menanam mangga berasal dari biji yang baik dan benar.
1. Pemilihan Bibit
Sebaiknya, biji yang digunakan adalah biji yang berasal berasal dari tanaman yang kuat, sehat, serta punyai buah yang berkualitas. Cara pembibitan bersama dengan biji ini dilaksanakan dengan mengering dan anginkan biji kemudian melenyapkan kulitnya.
• Persiapkanlah sebuah kotak yang bakal digunakan untuk jalankan penyemaian bersama menggunakan ukuran 100 x 50 x 20 cm kubik dengan mengfungsikan tempat tanam berbentuk tanah kebun dan pupuk kendang bersama perbandingan 1:1
• Kemudian biji tanaman mangga tersebut di tanam bersama dengan jarak 10 sampai 20 cm. Atau, dapat ditunaikan pula bersama dengan menyemaikan mangga di kebun bersama dengan memakai jarak menanam antar tanaman kurang lebih 30 x 40 atau 40 x 40 cm pada permukaan tanah yang gembur.
2. Penyemaian Bibit Mangga
Berikut ini adalah langkah menanam mangga yang diawali dari penyemaian bibit mangga.
• Penyemaian diberikan pelindung yang terbuat dari plastik atau sisa-sisa dari tanaman. Tetapi, senantiasa usahakan supaya hawa yang berada di didalam penyemaian tidak sebabkan jadi sangat lembab.
• Setelah itu, biji mangga ditanamkan bersama menyebabkan posisi dari badan biji menghadap kea rah bawah agar akar yang muncul tidak membengkok.
Sebaiknya, sepanjang laksanakan proses penyemaian, bibit sebaiknya tidak boleh kekurangan berasal dari air. Dalam rentan kurun saat sekitar 2 minggu, bibit berasal dari tanaman mangga dapat merasa berkecambah. Apabila berasal dari 1 biji yang ditanam terlihat lebih dari satu anakan, sebaiknya kami memelihara satu saja yang muncul kuat dan tumbuh dalam suasana yang baik.
Ketika melaksanakan penyemaian, bibit yang di awalnya terdapat di kotak penyemaian sebaiknya sudah dipindah ke polybag ketika tinggi berasal dari tanaman sudah mencapai 25 sampai 30 cm. Lakukanlah penyeleksian tanaman mangga dikala umur telah memasuki 4 bulan, sekiranya tanaman nampak lemah dan tumbuh tidak cocok sebagaimana tanaman tumbuh, sebaiknya buanglah tanaman tersebut. Kemudian, pindahkan tanaman ke kebun jika umur bibit udah memasuki bulan ke 6.
3. Teknik Okulasi
Penanaman mangga yang terbaik sebetulnya adalah bersama dengan manfaatkan okulasi (proses penempelan tunas tanaman dengan memakai tanaman yang manfaatkan batang pada bagian atas yang memiliki buah yang memiliki kwalitas serta bagus menuju batang bawah yang memilliki akar serta batang tanaman yang kuat). Batang bawah yang bakal digunakan untuk target okulasi bibit tanaman mangga sebaiknya adalah yang udah memasuki umur 9 sampai 12 bulan.
Kemudian, sesudah dijalankan proses penempelan, tanaman yang berbentuk hasil dari okulasi atau yang disebut bersama stump. Ketika memasuki umur satu setengah tahun kemudian dipindahkan ke kebun. Sebaiknya okulasi dikerjakan ketika musim kemarau tengah berjalan agar anggota dari tanaman yang saling ditempelkan tidak membusuk.
4. Pengolahan Media Tanam
Dalam persiapannya, sebaiknya lakukkan pemilihan daerah dalam melakukan penanaman tanaman mangga. Untuk perihal ini, kita mesti mencermati lebih dari satu perihal perlu layaknya kemudahan untuk menggapai daerah dengan transportasi yang ada serta sumber air yang mumpuni.
Ketika menyiapkan lahan, buanglah semua tanaman yang tidak bakal digunakan serta hama-hama yang terkandung di sekitar lahan yang bakal digunakan sebagai area penanaman. Apabila mampu dilakukan, sebaiknya tanah dibajak fungsi menghilangkan tumpukan tanah yang terlampau besar yang dan dapat bermanfaat untuk lakukan penggemburan tanah karena bakal mengeluarkan racun yang terkandung di dalam tanah.
Apabila posisi tanah yang tidak subur, sebaiknya penanaman antar tanaman dilaksanakan dengan posisi jarak yang rapat antara tanaman mangga yang satu bersama dengan tanaman lainnya. Apabila tanah yang digunakan subur, sebaiknya jarak antar tanaman mangga dibuat sedikit lebih renggang. Pada umumnya, jarak antar tanaman kira-kira 10m dan telah ditentukan berdasarkan bersama dengan pakai posisi segitiga serupa kaki, garis diagonal, atau menggunakan bujur sangkar.
5. Teknik Penanaman
Buatlah lubang tanam dengan ukuran panjang, lebar, serta bersama dengan keadalaman 100cm. Ketika laksanakan proses penggalian, sebaiknya tanah yang digali mencapai kedalaman 50 cm dan dpisahkan bersama galian dengan kedalaman 50 hingga 100 cm. Sebaiknya, bagian di dalam berasal dari tanah galian dikombinasikan serta dicampur bersama dengan memakai pupuk kendang. Kemudian dikeringkan di dalam kurun selagi beberapa hari. Setelah itu, masukkanlah tanah yang dapat ditempatkan pada anggota atas yang di tempatkan diatas tanah bagian bawah. Proses pembuatan lubang untuk menanam ini sebaiknya ditunaikan terhadap musim kemarau.
Berikut ini adalah cara menanam mangga:
• Pada lubang tanam yang udah dilaksanakan proses penimbunan, lantas digali ulang kedalaman lebih kurang 30 cm dan panjang dan juga lebar kurang lebih 60 cm.
• Pada lubang yang terdapat, sebaiknya diberikan furadan sebanyak 10 sampai 25 gram.
• Kemudian, ambil polybag dan masukkan ke dalam tanah, sebelum saat dimasukkan ke di dalam tanah sebaiknya polybag selanjutnya udah diguntang hingga bagian bawah dari polybag tersebut.
• Kemudian, tutuplah kembali tanaman yang udah ditanam bersama manfaatkan tanah yang di awalnya dikeluarkan sampai tanah yang terdapat tanaman mangga jadi gundukan.
• Kemudian, padatkan tanah yang berada disekitar batang dan pasanglah penyangga yang terbuat berasal dari kayu supaya tanaman tidak rusak.
Selain penyangga, biasanya digunakan pula pohon pelindung yang digunakan untuk menghambat angin yang kuat. Umumnya, untuk menanam pohon pelindung ini memakai pohon asam.
6. Penyiangan
Proses penyiangan dikerjakan bersama dengan langkah melenyapkan hama dan juga gulma yang terkandung disekitar tanaman mangga. Serta, hama dan gulma ini termasuk sebaiknya dibuang ditempat lain sehingga tidak mampu tumbuh lagi. Sebaiknya, sistem penyiangan ditunaikan pada pas penggemburan dan juga pemupukan.
7. Penggemburan
Pada tanah yang terbilang pada serta tidak terdapat rumput liar terhadap kurang lebih batang sebaiknya mesti ditunaikan penggemburan. Pada awal musim hujan adalah pas yang pas untuk jalankan penggemburan. Biasanya, apabila tanaman mangga yang ditanam gunakan cangkokan tanah yang digemburkan tidak terlalu dalam.
8. Pemangkasan
Proses pemangkasan dikerjakan untuk membawa dampak tanaman menjadi lebih baik serta menaikkan produksi dari tanaman itu sendiri. Apabila tanaman telah merasa tumbuh tunas harus dilaksanakan pemangkasan sehingga terhadap satu buah batang tanaman mangga hanya terkandung 3 hingga 4 saja.
Pula, tunas yang dipilih sebaiknya tidak memiliki tinggi yang serupa dan antar tunas berada terhadap sisi batang yang berbeda. Tungas sebaiknya dirawat di dalam kurun saat 1 th. hingga tunas baru tumbuh terhadap batang. Kemudian, lakukanlah pemangkasan yang ke dua terhadap tanaman mangga dan hanya menyisakan 2 sampai 3 tungas saja. Ketika memasuki tahun ketiga, lakukanlah perihal yang serupa terhadap th. kedua.
9. Masa Panen
Ketika memasuki sistem pemanenan. Mangga yang di awalnya dicangkok mulai memasuki pembuahan saat memasuki umur 4 tahun. Apabila okulasi akan panen dikala memasuki th. ke 5 dan 6. Biasanya, pada pemanenan pertama buah yang dihasilkan hanya 10 sampai 15 buah saja, namun ketika memasuki tahun ke 10 akan mencapai 300 sampai 500 buah.
Biasanya, pemanenan mampu dilaksanakan terhadap bulan September hingga Oktober. Tanda bahwa buah mangga dapat dipanen adalah dikala buah mangga jatuh ke tanah. Dalam menentukan buah yang dipanen sebaiknya menentukan yang masih keras.
Saat dikerjakan pemetikan, buah mangga yang diambil alih dijaga kondisinya agar tidak terpotong bahkan jatuh ke tanah hingga nampak bekasnya. Buah mangga sebaiknya dipetik ketika sore hari dengan memakai pisau tajam yang sudah di sterilkan sebelumnya.
Tips Budidaya Pohon Mangga
Untuk tanaman mangga itu sediri, tanaman ini bisa bertahan hidup di musim kemarau selama tidak cukup lebih 3 bulan. Hal ini, musim kemarau, diperlukan kala sebelum dan selagi tanaman mangga ini berbunga. Apabila tanaman ini ditanaman di area yang memadai basah, tanaman dapat mendapat serangan berasal dari bermacam macam hama. Serta, seandainya saat musim hujan, penyakit serta rontoknya bunga bakal menyerang tanaman mangga, sehingga bakal berbahaya.
1. Dalam pemanfaatan fasilitas tanam, tanah yang tergolong mampu untuk beri tambahan hasil terbaik ketika menanam tanaman mangga adalah tanah yang punyai lempung, tanah yang gembur dan juga terdapat pasir. Masing-masing berasal dari kombinasi itu mesti seimbang.
2. Untuk pH tanah (satuan berasal dari derajat keasaman tanah) yang baik untuk digunakan didalam menanam adalah kira-kira 5.5 sampai 7.5. Apabila pH tanah ketika dicek berada di bawah angka 5.5, sebaiknya wajib dilaksanakan pengapuran dengan menggunakan dolomit.
3. Penanaman tanaman mangga terhitung sebaiknya dijalankan pada dataran rendah serta menengah bersama ketinggian penanaman kebanyakan pada 0 hingga 500 mdpl. Tetapi, apabila mengidamkan menghasilkan buah bersama dengan suasana yang lebih bagus, sebaiknya dikerjakan penanaman pada posisi yang lebih tinggi. Yaitu kira-kira 300 hingga 500 mdpl.
Menyediakan berbagai macam bibit tanaman buah unggulan...
#### fast respon WA 0813 2686 6478 ####
Tidak Ada Komentar